Apa itu Jejak Digital

Apa itu Jejak Digital

Ilustrasi
(source:unsplash)

Informasi yang sudah tidak lasim lagi bagi kalian, kali ini sa hanya bahas Garis besarnya dan tidak mendetail, terlalu repot untuk detailnya, Hheheheh, Oklah,

Jejak digital atau bayangan digital mengacu pada rangkaian unik aktivitas digital, tindakan, kontribusi, dan komunikasi seseorang yang dapat dilacak yang terwujud di Internet atau pada perangkat digital.  Kebanyakan dari kita berkontribusi pada potret/pictures yang berkembang tentang siapa kita di dunia online,  potret yang mungkin lebih umum dari yang kita asumsikan.

Apa pun yang kalian lakukan saat online, Kalian mungkin akan meninggalkan jejak digital. Jadi, apa pun yang kalian lakukan secara online, penting bagi kalian untuk mengetahui jenis jalan yang kalian tinggalkan, dan kemungkinan apa efeknya. Langkah pertama untuk mengurangi jejak digital kalian dan mengelola identitas digital kalian tidaklah sulit.

  •  Situs Web Dan Belanja Online

Situs yang banyak ulasan produk sering kali meninggalkan cookie di sistem kalian yang dapat melacak pergerakan kalian dari situs ke situs laen, Hmmmm..

  •  Media sosial.

Semua komentar, Retweet, IG dan Facebook (bahkan komentar pribadi) meninggalkan catatan. Entah itu foto-foto atau komentar, pasti selalu di tinggalkan. Pastikan kalian tahu pengaturan privasi default untuk akun media sosial, dan selalu awasi. Situs sering kali memperkenalkan kebijakan dan setelan baru yang meningkatkan visibilitas data kalian. Mereka mungkin mengandalkan kalian hanya dengan mengklik "OK" untuk istilah apa pun yang mereka perkenalkan, tanpa membacanya. Wah parah juga nih,,

  •  Ponsel, Tablet, atau Laptop.

Beberapa situs web akan membuat daftar perangkat berbeda yang telah kalian gunakan untuk mengunjungi situs tersebut. Meskipun ini sering kali dapat digunakan sebagai cara untuk membantu mengamankan akun kalian, penting untuk memahami informasi yang dikumpulkan tentang kebiasaan kalian.

 

Oleh kaena itu, beberapa tips positif  untuk warga dumay dan aman, yang harus kalian tahu:

  • Smart, pilah informasi yang akan disebar apakah berdampak baik atau tidak. Tidak menyebarkan informasi sensitif seperti nomor telepon, passport/KTP, password, dan alamat rumah;
  • Alert, jangan mudah percaya berita yang tidak masuk akal. Jauhi phising dengan tidak meng-klik link sembarangan;
  • Strong, gunakan password yang sulit agar tidak mudah diretas baik untuk akun maupun gawai. Biasakan menggunakan two step authentication;
  • Kind, tinggalkan jejak digital yang poitif. Jangan mudah terpancing dengan berita negatif dan ikut menyebarkannya; dan
  • Talk, jangan tergesa-gesa dan konsultasikan apabila menerima informasi yang menyebabkan tidak nyaman atau tidak aman.
  •  Berhenti dan tanya kembali sebelum meneruskan sebuah pesan;
  • Pikirkan bagaimana respon orang terdekat apabila melihat postingan pribadi pengguna;
  • Perlakukan pengguna lain sebagaimana pribadi ingin diperlakukan;
  • Selalu perhatikan geotagging dan location, lebih baik tidak aktifkan fitur tersebut; dan
  • Cek konten hasil tagging pengguna lain terhadap akun pribadi, laporkan apabila konten bermuatan negatif.

Setiap pengguna internet harus memikirkan dengan baik apa yang hendak disebar di internet untuk mencegah penyalahgunaan jejak digital  di kemudian hari. “Harus memiliki pemikiran untuk membagikan sesuatu yang baik tanpa menyebarkan informasi pribadi


Reactions

Post a Comment

0 Comments